Sulawesi dan sikumbangnya minang

 Maluku pertemuan antara dua pelaut Hindia Belanda yang kisahnya mengelilingi dunia antara bumi bulat atau layar terkembang ya tanah dari matahari terbit hingga terbenam. Mereka ditemukan disatu pulau yaitu Maluku.

Dahulu kini Maluku tetap menjadi ibu kota bagi kaum Bugis yang dulu menetap dengan darah campur Belanda Hindia timur.

Hindia tak lagi biasa dibilang Hindia timur jika Belanda tidak masuk ke Maluku oleh sebab itu kerajaan goa memilih menerima Belanda untuk kerjasama dalam rempah rempah. Terjadilah hubungan antara raja goa dengan pelaut Maluku. Hingga kini fakta sejarah masih belum jelas dalam bentuk otentik . Jika otentiknya sejarah dinamakan sebuah artefak maka artefak yang otentik ialah kisah dari karangan pelaut tersebut. Banyak kisah bajak laut tapi pencarian bumi luasnya hanya di Belanda dan masuk kedalam kapal laut yang deck nya kecil hingga bertemu di pulau Maluku melalui samudera Pasifik dan samudera arketik.

Banyak sejarah pelaut yang di filmkan dari film pirate carribean anime onepiece hingga perang amerika Jepang pearl harbour . 

Namun yang lengkap adalah kalangan sekolah dasar yang membuat kita berimajinasi sebagai seorang pelaut melalui kisah dan lagi nasional. Nenek moyang seorang pelaut suka mengarungi dua samudera siapakah dua nenek moyang yang mengarungi dua samudera tersebut? Ialah dua orang yang bertemu di Maluku. Sulawesi dan putri sikumbang.